Pelipis Berdenyut: Mengejutkan dan Bisa Berbahaya
Pelipis berdenyut, atau yang juga conhecido sebagai Torsion Ductus Arteriosus (PDA), adalah salah satu kondisi kesehatan yang paling sering ditemui pada bayi baru lahir. Namun, tidak semua kasus PDA berkomplikasi, dan secara umum, tidak berbahaya bila mendapat pengobatan yang tepat.
Pelipis berdenyut
Apa itu Pelipis Berdenyut?
Pelipis berdenyut adalah sebuah kondisi medis yang terjadi ketika sebuah saluran darah, yang disebut Ductus Arteriosus, tidak menutup secara normal setelah bayi lahir. Ductus Arteriosus adalah sebuah saluran darah yang menghubungkan aorta (arteri besar) dengan pembuluh darah lainnya di dada bayi. Pada masa pra-sedarian, saluran ini berfungsi mengarahkan darah ke jantung ibu, namun setelah lahir, saluran ini harus menutup untuk mencegah darah dari ibu tercampur dengan darah bayi.
Pada kasus PDA, saluran ini tidak menutup, sehingga darah dari aorta dapat mengalir ke pembuluh darah lainnya di dada bayi. Hal ini dapat menyebabkan peningkatan tekanan darah dan tekanan pada jantung.
Gejala dan Tanda Pelipis Berdenyut
Gejala dan tanda PDA dapat bervariasi, namun beberapa gejala yang paling umum adalah:
- Pembuluh darah yang melebar di dada bayi
- Peningkatan denyut jantung
- Peningkatan tekanan darah
- Sesak napas
- Kelelahan
- Keterlambatan pertumbuhan
Penyebab dan Risiko Pelipis Berdenyut
Penyebab pasti PDA belum diketahui, namun beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko terjadinya PDA adalah:
- Kondisi kesehatan maternal, seperti diabetes atau hipertensi
- Kondisi kesehatan bayi, seperti bobot lahir rendah atau hipotensi
- Keperawatan dan perawatan waktu lahir
- Riwayat keluarga dengan PDA
Pengobatan Pelipis Berdenyut
Pada umumnya, PDA dapat diobati dengan cara menutup saluran darah menggunakan sebuah balon pada kateter yang ditaro melalui pembuluh darah. Namun, pada kasus-kasus yang lebih parah, operasi may be required to fix the condition.
Pengobatan PDA belum pasti, namun beberapa penelitian menunjukkan bahwa suntikan kortikosteroid dapat membantu menutup saluran darah dan mengurangi gejala.
Pencegahan Pelipis Berdenyut
Walaupun PDA belum dapat dihindari completely, beberapa langkah yang dapat diambil untuk mengurangi risiko terjadinya PDA adalah:
- Menjaga kesehatan maternal dengan baik
- Mengontrol kesehatan bayi
- Membantu bayi lahir dengan normal dan tumbuh dengan baik
- Menjalani pengawasan kesehatan bayi secara teratur
Kesimpulan
Pelipis berdenyut adalah sebuah kondisi kesehatan yang paling sering ditemui pada bayi baru lahir, namun tidak semua kasus berbahaya. Dengan pengobatan yang tepat dan pengawasan kesehatan yang baik, PDA dapat diatasi dan tidak memberikan dampak pada pertumbuhan dan kesehatan bayi.
Kamu bisa menggunakan kata kunci alternatif seperti berikut ini:
Cara Menghilangkan Pusing Di Pelipis, Sakit Kepala Bagian Pelipis Kiri Dan Kanan, Pelipis Sebelah Kiri Sakit, Sakit Pelipis Sebelah Kiri, Pelipis Sakit Saat Mengunyah, Bagian Pelipis Wajah, Pelipis Mata Sakit Saat Ditekan, Pelipis Dahi, Sakit Di Pelipis Dekat Telinga, Dahi Dan Pelipis, Sakit Kepala Di Pelipis Mata Sebelah Kiri, Sakit Di Bagian Pelipis Kiri, Sakit Di Pelipis Mata Kiri, Penyebab Sakit Kepala Bagian Pelipis, Penyebab Sakit Kepala Di Ubun Ubun Dan Pelipis, Pusing Di Pelipis Kanan, Sakit Kepala Di Pelipis Sebelah Kiri, Pelipis Pusing, Pusing Pelipis Kanan, Pelipis Mata Kanan Sakit, Pusing Bagian Pelipis, Sakit Di Pelipis Kepala, Sakit Kepala Bagian Pelipis Kanan Kiri, Penyebab Sakit Kepala Di Pelipis, Sakit Di Pelipis Kanan, Pusing Di Pelipis Mata, Sakit Pelipis Kiri, Sakit Kepala Di Pelipis Sebelah Kanan, Sakit Kepala Pelipis Kanan, Sakit Kepala Di Bagian Pelipis, Sakit Kepala Berdenyut Di Pelipis, Sakit Pada Pelipis Mata Kiri, Sakit Kepala Di Pelipis Mata, Pusing Di Pelipis Kepala, Penyebab Pusing Di Pelipis Mata, Sakit Pelipis Mata, Pelipis Mata Sakit Dan Pusing, Sakit Di Pelipis Mata, Sakit Kepala Di Bagian Pelipis Kiri, Sakit Kepala Pelipis Kiri Kanan, Dahi Pelipis, Penyebab Pelipis Mata Sakit,